TAFSIR BASMALAH
Makna Basmalah:
Aku memulai pekerjaanku dengan menyebut asma Allah, selalu mengingatNya dan
mensucikanNya sebelum setiap melakukan apapun, memohon pertolonganNya dalam seluruh persoalan hidup. Dialah Allah, sebagai Rab yang berhak untuk disembah, rahmat-kasihNya sangat luas meliputi segala bentuk kasih saying pada sesuatu apapun, Tuhan Pemberi nikmat karena sifat dan keagunganNya, Yang Maha Sempurna dengan segala kebijaksanaan, kasih sayang dan kebaikanNya.
mensucikanNya sebelum setiap melakukan apapun, memohon pertolonganNya dalam seluruh persoalan hidup. Dialah Allah, sebagai Rab yang berhak untuk disembah, rahmat-kasihNya sangat luas meliputi segala bentuk kasih saying pada sesuatu apapun, Tuhan Pemberi nikmat karena sifat dan keagunganNya, Yang Maha Sempurna dengan segala kebijaksanaan, kasih sayang dan kebaikanNya.
Hikmah Basmalah:
Allah SWT memulai Surat al-Fatihah dengan bacaan (basmalah), demikian pula saat mengawali setiap surat lain dalam al-Qur’an kecuali pada Surat at-Taubah. Hal ini sebagai perhatian bahwa apa yang ada di dalam kitab al-Qur’an itu adalah benar (haq), dan janji Allah yang terikat bagi hambaNya juga benar. Maka Allahpun mencantumkan buat manusia dalam kandungan surat-suratNya itu hal-hal yang menyangkut janji, kasih sayang dan amal kebaikan. Dan merupakan petunjuk untuk itu diperlukan dalam memulai setiap pekerjaan dengan menyebut (basmalah) sebagai wujud pertolongan dan taufiq dariNya, dan untuk membedakan orang-orang tak beriman yang menyebut nama-nama Tuhan lain atau bahkan sebutan pada pemimpin mereka.
Sebagian Ulama berpendapat, bahwa (basmalah) meliputi segenap perintah syariat, karena bacaan ini mewakili Dzat dan seluruh Sifat Allah.